Ketua Umum Paguyuban Pemuda Nusantara Papua RI Mengutuk Keras Tindakan OTK Terhadap TNI-Polri di Kabupaten Puncak Jaya

    Ketua Umum Paguyuban Pemuda Nusantara Papua RI Mengutuk Keras Tindakan OTK Terhadap TNI-Polri di Kabupaten Puncak Jaya

    JAYAPURA – Jack Judzoon Puraro selaku Ketua Umum Paguyuban Pemuda Nusantara Papua Republik Indonesia mengatakan bahwa dirinya mengutuk keras tindakan yang dilakukan oleh OTK terhadap aparat gabungan TNI-Polri, di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (26/3) kemarin malam.

    Tindakan tersebut berupa penembakan hingga gugurnya 2 personel TNI-Polri saat melakukan pengamanan masyarakat yang sedang melaksanakan sholat taraweh di Masjid Al Amaliah, Distrik Ilu.

    Oleh karena itu, ia mengharapkan pihak keamanan dapat segera mengusut dan juga menangkap para pelaku kejadian tersebut hingga dapat diproses hukum sesuai perbuatannya.

    “Hal ini tidak dapat dibiarkan, karena telah melakukan penembakan secara membabi buta baik terhadap masyarakat maupun aparat TNI-Polri yang berada di Puncak Jaya, ” tegasnya.

    Ia juga berharap situasi dan kondisi saat ini pasca penembakan tersebut berangsur aman sehingga tidak ada lagi korban jiwa yang disebabkan oleh gangguan keamanan.

    “Mari kita Jaga tanah Papua ini sebagai rumah bersama, agar seluruh masyarakat yang tinggal didalamnya merasa aman dan nyaman terlebih pada bulan suci ramadan yang sedang kita jalani ini, ” tutupnya.

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Beredar di Media Sosial Video Seorang Anak...

    Artikel Berikutnya

    Pendeta Maury Mengajak Seluruh Masyarakat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Berpartisipasi Dalam Bidang Olahraga, Pasi Pers Jayawijaya Hadir Berikan Support Generasi Muda Jayawijaya
    Hendri Kampai: Puluhan Tahun Mengabdi, Apa yang Kalian Harapkan, Guru Honorer?
    Hendri Kampai: Mimpi tentang Guru yang Layak, Sebuah Narasi Idealis

    Ikuti Kami